"Saya sudah petakan, daerah merah itu Hulu Sungai dan Simpang Hulu, tapi ada juga orang Hulu Sungai dan Simpang Hulu yang datang bersama kita pada sore hari ini," tegas Martin Rantan pada orasi politiknya saat kampanye akbar pasangan nomor urut satu, di Lapangan Sepakat, Sabtu (23/11/2024) sore.
Menurut Martin, Farhan adalah figur yang paling cocok untuk menggantikan dirinya sebagai Bupati Ketapang. Bukan tanpa alasan, Farhan meniti karir di pemerintahan dari staff biasa, kemudian jadi pemeriksa di Inspektorat. Farhan juga pernah menjabat sebagai kepala bagian perekonomian.
"Sesudah itu Bappeda selama 10 tahun, menjadi kepala dinas perhubungan, menjadi kapala Bapenda dan juga menjadi asisten II, lalu menjadi Sekda dan beliau menjadi wakil bupati dan tidak lama lagi, kita do'akan beliau akan menjadi bupati Ketapang," tutur Martin.
Ketua DPD Golkar Ketapang, M. Febriadi mengatakan, partai Golkar tak pernah salah menentukan dukungan dalam pesta demokrasi pemilihan bupati dan waki bupati. Farhan-Leo adalah pasangan yang paling tepat untuk memimpin Ketapang periode 2025-2030.
"Saya berharap seluruh partai koalisi, rekan-rekan relawan, para pendukung untuk bersama-sama memperjuangkan dan memenangkan pasangan Farhan-Leo tanggal 27 nanti," tegasnya.
"Jalan-jalan ke pasar baru, jangan lupa beli sepatu, empat hari lagi kita Pilkada jangan lupa nomor satu," pungkasnya. (Ad)