![]() |
Bahrudin Udai (tengah) dipercaya menjadi Ketua Asosiasi Mediator Hubungan Industrial (AMHI) Koordinator Wilayah Kalimantan Barat masa bakti 2025–2028. (ist) |
Dalam forum yang dihadiri para mediator hubungan industrial dari berbagai kabupaten dan kota se-Kalimantan Barat, Bahrudin Udai meraih dukungan mayoritas peserta.
Udai dikenal sebagai mediator senior dari Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Ketapang. Ia pernah mengikuti program capacity building di Amerika Serikat serta berpengalaman dalam menyelesaikan beragam perselisihan hubungan industrial.
Udai menyampaikan komitmennya untuk menjadikan AMHI Kalbar sebagai garda terdepan dalam menciptakan iklim hubungan industrial yang harmonis dan berkeadilan.
"Amanah ini adalah kehormatan sekaligus tanggung jawab besar. Kami akan memperkuat peran mediator sebagai mitra strategis bagi pekerja, pengusaha, dan pemerintah dalam menyelesaikan sengketa secara adil dan efektif,” ujarnya.
Ia menekankan pentingnya peningkatan kapasitas mediator melalui pelatihan berkelanjutan, memperluas kerja sama lintas sektor, serta mendorong edukasi publik terkait peran penting mediasi dalam penyelesaian konflik ketenagakerjaan.
Selain memilih ketua, Muswil AMHI Kalbar juga menetapkan Devi Karlina Sukamto sebagai Wakil Ketua. Devi merupakan mediator hubungan industrial dari Kabupaten Kubu Raya. Sementara itu, Irfa Darmawan dari Kabupaten Melawi ditunjuk sebagai Sekretaris.
Forum Muswil turut merumuskan sejumlah agenda strategis untuk tiga tahun ke depan, termasuk penguatan advokasi kebijakan ketenagakerjaan, penyusunan modul pelatihan khusus mediator, serta peningkatan sosialisasi kepada pelaku industri dan serikat pekerja. (Ndi)