Ilustrasi hujan. |
Forecaster BMKG Rahadi Oesman Ketapang Ashifa Putri mengatakan, munculnya hujan pada dua hari terakhir ini dikarenakan wilayah Ketapang dilalui belokan angin yang memicu pertumbuhan awan penghujan.
"Tidak ada (pengaruh dari teknologi modifikasi cuaca)," ujar Ashifa, Senin (5/6/2023).
Ashifa menjelaskan, kendati telah diguyur hujan di sebagai wilayah Kabupaten Ketapang, namun masih berpotensi terjadi kebakaran hutan dan lahan.
"Pada tanggal 6 dan 7 Juni, Kabupaten Ketapang masuk dalam wilayah di Kalbar dengan potensi kemudahan terjadi kebakaran hutan dan lahan," paparnya.
Untuk seminggu ke depan, lanjut Ashifa, Kabupaten Ketapang dan Kayong Utara masih didominasi berawan dan cerah berawan.
"Namun waspadai akan terjadi hujan disertai petir dan juga angin kencang yang diperkirakan terjadi pada hari ini 5 Juni, dan 7 hingga 8 Juni 2023 untuk sebagian besar wilayah Kabupaten Ketapang dan juga Kabupaten Kayong Utara," paparnya.