 |
| Logo resmi HUT ke 606 Ketapang Kalimantan Barat. (Dokumen Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Ketapang). |
Kepala Bidang Kebudayaan, Disparbud Kabupaten Ketapang, Samson Nopen menjelaskan, logo tersebut merupakan hasil lomba desain dari karya Teras Buana, seorang dosen di Kabupaten Ketapang.
"Logo ini merupakan hasil dari lomba desain logo yang kami gelar sejak 12 sampai 17 Februari 2024. Dewan juri memilih karya dari Teras Buana sebagai pemenang, ia menyisihkan 11 peserta lainnya," papar Nopen kepada Suaraketapang, Kamis (29/2/2024).
Nopen mengatakan, pemenang lomba desain ini bakal menerima hadiah sebesar Rp3.750.000 sebagai uang pembinaan termasuk piagam penghargaan.
Pemkab Ketapang mengangkat tema "Terus Berkarya untuk Ketapang Maju dan Masyarakat Sejahtera" pada hajatan tahunan daerah tersebut.
Nopen menjelaskan, angka 6 yang berbentuk seperti tanjak, yang merupakan penutup kepala suku khas Melayu dikombinasi dengan pohon kedondong yang memiliki 20 daun, melambangkan jumlah kecamatan yang ada di Kabupaten Ketapang.
"Angka 0 yang dikombinasikan dengan bentuk air yang seringkali dianggap sebagai sumber inspirasi dan kreativitas. Air atau sungai juga dapat mencerminkan potensi, kreatif, imajinasi dan inovasi yang mengalir terus-menerus seperti air," papar Nopen.
Sementara, paruh Burung Enggang yang kuat dan tajam dapat menjadi simbol dari semangat untuk menghadapi tantangan dan mencapai tujuan Terus Berkarya untuk Ketapang Maju Masyarakat Sejahtera.
"Ale-ale merupakan sejenis kerang kecil yang banyak terdapat di Ketapang dan merupakan makanan khas Ketapang ale-ale juga dijadikan maskot kota Ketapang," pungkasnya. (Ndi)
