 |
| Polisi mengamankan 29 orang remaja yang diduga akan melakukan tawuran perang sarung pada Rabu (20/3/2024) malam. (Ist) |
Kapolres Ketapang AKBP Tommy Ferdian mengungkapkan, mereka diamankan ketika berkumpul di area parkiran ruko Dealer Multi Motor Jalan Gatot Subroto Kecamatan Delta Pawan.
"Petugas juga mengamankan barang bukti berupa sembilan buah sarung yang diikat ujungnya serta sebuah senjata tajam dan 14 unit sepeda motor," papar Tommy.
 |
| Sejumlah barang bukti yang diamankan Polisi dari tangan remaja di Ketapang pada Rabu (21/3/2024). (Ist) |
"Kami tak akan segan untuk mengambil tindakan tegas dan memproses para pelaku secara hukum apabila mengulangi perbuatannya," tegas Tommy.
Guna memberikan rasa aman kepada masyarakat, Jajaran Polres Ketapang secara rutin menggelar patroli gabungan skala besar, apalagi bulan suci Ramadan seperti saat ini.
“Hal ini kita lakukan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat khususnya umat muslim yang sedang menjalankan ibadah di bulan Ramadan,” tambahnya.
Kapolres Ketapang menghimbau para orang tua, untuk memberikan edukasi kepada para remaja, bahwa tawuran perang sarung merupakan aksi berbahaya baik bagi remaja itu sendiri maupun orang lain serta dapat terkena sanksi pidana. Apabila sampai melukai bahkan menghilangkan nyawa orang lain.
“Arahkan anak-anak kita untuk mengisi bulan Ramadan ini dengan kegiatan keagamaan yang bermanfaat,” imbaunya.
Hermansyah, salah seorang orang tua dari para remaja tersebut menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran Polres Ketapang yang telah mencegah terjadinya aksi tawuran, sehingga tidak sampai menimbulkan korban jiwa.
“Terima kasih untuk Polres Ketapang yang sudah peduli kepada anak-anak kami, untuk mencegah terjadinya aksi perang sarung ataupun tawuran. Sehingga tidak sampai menimbulkan korban akibat kejadian tersebut,” tuturnya. (Ndi)
