Tepis Isu Keterlibatan Leo di RS Sandai, Tim 01 Ajak Warga dan Paslon Berpolitik Santun

Editor: Agustiandi author photo

Advokat Dion Gibran anggota dari Divisi Hukum Pemenangan Paslon Bupati dan Wakil Bupati Ketapang Farhan - Leonardus Rantan  saat memberikan keterangan pers di Ketapang, pada Jumat (18/10/2024) malam. (Agustiandi/Suarakalbar.co.id) 
Ketapang (Suara Ketapang) - Advokat Dion Gibran anggota dari Divisi Hukum Pemenangan Paslon Bupati dan Wakil Bupati Ketapang Farhan - Leonardus Rantan angkat bicara terkait pemberitaan yang mengaitkan nama Leo dalam pusaran proyek pembangunan Rumah Sakit (RS) Pratama Kecamatan Sandai, Kabupaten Ketapang.  

Menurut Dion Gibran, penggiringan opini melalui media di momen Pilkada bukan hal yang mengejutkan. 

Menurutnya hal tersebut merupakan hal yang biasa, apa lagi isu ini diangkat kembali mendekati hari pencoblosan. Pihaknya pun tidak menyikapi ini hal yang serius. 

"Masyarakat kita sekarang sudah cerdas, tidak mungkin menelan secara mentah-mentah informasi ini," ungkap Dion Gibran saat mengelar jumpa pers di sebuah cafe di Ketapang pada Jumat (18/10/2024) malam.  

Kendati demikian, pihaknya tetap menyayangkan pemberitaan di sejumlah media yang terkesan memaksakan opini dan asumsi seolah-olah calon wakil bupati Leonardus Rantan terlibat. Padahal kasus tersebut telah lama ditangani Aparat Penegak Hukum (APH). 

"Ini berita cenderung tendensius tanpa dasar pembuktian, beliau (Leonardus Rantan) menyampaikan beliau tidak ada kaitannya dalam pusaran proyek tersebut," tegasnya. 

Pihaknya pun mengingatkan semua pihak terus menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat ketapang. 

"Ketapang sudah kondusif, kita tidak mau ada keributan. Kita serahkan ke APH, kan sudah ada tersangkanya. Jangan pemberitaan didasarkan pada asumsi tanpa pembuktian," ucapnya. 

Pihaknya berharap media dan insan pers dapat menyajikan berita secara berimbang dan didasarkan pada fakta. 

Ia juga menghimbau kepada seluruh Paslon untuk menjalankan kontestasi Pilkada Ketapang secara santun dan beretika. 

“Kita ingin politik yang sehat, mencerdaskan masyarakat bukan sebaliknya," pungkasnya. (Ndi) 

Share:
Komentar

Berita Terkini