Camat Sungai Laur Ubah Wajah Kantor Camat Lebih Representatif

Kantor Camat Sungai Laur setelah dibenahi

Ketapang (Suara Ketapang) - Belum genap satu tahun menjabat sebagai camat Sungai Laur Kabupaten Ketapang,  Andreas Hardi mampu mengubah wajah kantor camat yang dulunya tampak tua dan kurang representatif.

Sebelum dibenahi, lokasi kantor camat memang bisa dikatakan 'kumuh'. Bertahun tahun pula halaman camat yang luas tidak bisa dijadikan lapangan upacara.

Namun setelah dijabat Andreas Hardi Kantor Camat  yang dulunya tampak kumuh dan  tua tersebut kini terlihat lebih indah, halamannya yang luas pun dapat dijadikan lokasi upacara.

Andreas Hardi mengaku, pembenahan kawasan kantor camat yang berlokasi di Desa Riam Bunut Jalan Trans Kalimatan tersebut merupakan hasil kerja sama dengan jajaran forkopimda kecamatan dan pihak perusahaan yang berinvestasi di Kecamatan Sungai Laur.

"Saya minta bantuan pihak perusahaan di sekitar Sungai Laur, yaitu PT. MBK, PT. BMS, PT. SMP, PT. PTS dan PT. CMI, sebagai bentuk CSR perusahaan. Didukung oleh Kapolsek, Danramil dan rekan-rekan di Kantor Camat Sungai Laur," paparnya  (10/9/2019).

Halaman Kantor Camat Sungai Laur Sebelum dibenahi

Mantan Camat Hulu Sungai tersebut menjelaskan pemerintah kecamatan meminta perusahaan mendatangkan alat berat untuk membenahi halaman kantor camat yang cukup luas. Sehingga pada 17 Agustus kemarin lapangan kantor camat dapat dijadikan halaman upacara.

"Yang dikerjakan seperti pengecatan kantor, penggusuran halaman, dibagi menjadi 4 tingkat atau teras, yang digunakan sebagai lapangan upacara, diteras bawah akan dibuat lapangan olah raga, dan ruang terbuka," paparnya.

Andreas Hardi yang dilantik sebagai camat Sungai Laur  pada 11 Januari 2019 tersebut menambahkan kedepan pihaknya akan menata kawasan kantor camat tersebut menjadi rest area. Upaya itu diharapkan dapat menunjang objek wisata di Sungai Laur.

"Nanti kita benahi lagi, saya ingin kawasan kantor camat ini dapat dijadikan lokasi wisata karena tepat dibelakang kantor camat ini ada Gunung Kruat dan Gunung Kuri," katanya. (ndi)

Baca juga: