 |
| Bupati Ketapang Martin Rantan bersama jajaran mengungjungi Gedung PCNU Ketapang yang dijadikan posko Tim Relawan Insan Peduli (TRIP) |
Sebagai wujud keseriusannya, Bupati Ketapang Martin Rantan, SH.,M.Sos
dan Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang H. Farhan, SE.,M.Si langsung
menghadiri pembentukan komunitas sosial kemanusiaan TRIP Ketapang, di Gedung
PCNU Ketapang yang beralamat di Jl. R. Suprapto (depan Hotel Aston Ketapang)
pada Selasa (24/03/2020)
TRIP ini dibentuk secara khusus untuk membantu tugas Pemerintah Daerah
Kabupaten Ketapang dalam upaya
memerangi, mecegah, berkembangnya virus Corona (Covid -19) di Kabupaten Ketapang.
Berdirinya TRIP Ketapang ini atas prakarsa banyak pihak, diantaranya
Unsur TNI dari Kodim 1203 Ketapang , POLRI Resort Kabupaten Ketapang, NU
Kabupaten Ketapang (PCNU, BANSER, GP. ANSOR, BANOM), Badan Pemadam Kebakaran
(BPK) Dharma Bhakti Ketapang, BPAS
Ketaang, FKPPI Ketapang, Manggala Agni
Ketapang, Persatuan Aksi Bela Negara Kementerian Pertahanan RI Kab. Ketapang.
Tak hanya itu saja, turut serta INLA, Majelis Adat Budaya Tionghua
(MABT), Patriot Merah Putih, Komunitas Darah (KD3) DP3AK, PC.Pagar Nusa
Ketapang, PMII Ketapang, Laskar Merah Putih Indonesia dan Majelis Istighotsah
DAKWA Ketapang menjadi bagian dari TRIP Ketapang.
Komunitas sosial kemanusiaan (TRIP) ini diketuai oleh Asih Farahmi, ST
yang dalam struktur NU juga menjabat sebagai Ketua Lembaga Pengembangan
Pertania Nahdlatul Ulama (LPPNU)
Ketapang. Sebagai bendahara
adalah Ismail, SE., ME, yang juga merupakan wakil ketua Lembaga
Perekonomian NU Ketapang.
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Ketapang Drs. H.
Satuki Huddin, M.Si, yang di dalam TRIP didaulat sebagai dewan pembina,
memberikan dukungan penuh sekaligus mengapresiasi atas inisiasi semua pihak
dalam mewujudkan komunitas sosial kemanusiaan bernama TRIP Ketapang ini.
Satuki juga mengucapkan terimakasih kepada para relawan yang tergabung
dalam TRIP ini karena telah mempercayakan posisi ketua pada kader NU Ketapang.
Dalam sambutannya itu, Satuki juga mengaku senang, komunitas ini
berdiri tanpa menyoalkan perbedaan yang ada. Menurutnya, kekompakan yang telah
ditunjukkan oleh TRIP ini membuatnya bangga menjadi bagian dari tim ini.
"Alhamdulillah, dibalik musibah, Allah memberikan hikmah anugerah
kekuatan, kesabaran, kebersamaan, persaudaraan, persatuan, gotong royong,
tolong-menolong, kepedulian, kepekaan, keikhlasan, dan segala kebaikan
lainnya." Ungkapnya.
Lanjutnya, " Tanpa melihat agama, suku, sosial ekonomi, dan
lain-lainnya. Kita semua melawan Corona. Semoga Allah menjadikan semuanya
sebagai amal sholeh yg diridhoi-Nya." Harap Satuki.
Selain itu Satuki juga berharap agar pengurus TRIP ini adalah
orang-orang yang amanah, Dan profesional.
"Semoga pengurus TRIP yang telah ditunjuk ini amanah,
bertanggungjawab dan dapat bekerja secara profesional ." Pungkasnya. (R)
.jpeg)
