Kayong Utara (Suara Ketapang) - Hari kedua pencarian satu orang ABK KM. Rajawali yang terjatuh ke laut perairan Pulau Maya Kabupaten Kayong Utara belum membuahkan hasil.Tim SAR gabungan masih mencari seorang ABK KM. Rajawali namun belum membuahkan hasil. (Foto : dokumentasi SAR Pontianak)
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak, Yopi Haryadi mengatakan, sampai hari kedua ini (28/6/2020) pencarian satu orang ABK KM. Rajawali yang terjatuh di perairan Pulau Maya, kemarin (27/06/2020) belum membuahkan hasil.
Baca Juga : Farhan : New Normal, Harus Disiplin Menerapkan Protokol Kesehatan
"Tim SAR gabungan yang terdiri dari pos SAR ketapang, pos AL karimata, Pol Airud Ketapang, TNI AL Ketapang, SROP Ketapang, BPBD KKU, HNSI Ketapang, HNSI Kayong utara, HNSI Kuburaya dan keluarga korban telah melakukan pencarian dengan radius 100 nautical mile dibagi menjadi dua sektor, dimana masing-masing sektor dengan luas pencarian 50 nautical mile," paparnya.
Yopi menegaskan, meski pencarian belum membuahkan hasil namun pihaknya akan terus melakukan pencarian.
"Hari ketiga besok (29/06/2020) kami (tim sar gabungan) masih melakukan pencarian dengan luas area yang sama (100 nautical mile) dan sektor yang sama (dua sektor) hanya saja lokasinya disesuaikan dengan pergerakan arus laut dan angin yang ada", katanya.
Baca Juga : Kabupaten Ketapang Bersiap Hadapi Karhutla
Sebelumnya, diketahui seorang ABK KM. Rajawali yang bernama Udin (68) terjatuh ke laut di perairan Pulau Maya, Kabupaten Kayong Utara. Hingga hari kedua ini Tim SAR gabungan telah berupaya mencari keberadaan korban, namun belum membuahkan hasil. (Ndi)