 |
| Di hadapan Kapolda Kalbar, Kepala Perwakilan BGA Group Ketapang (kanan) saat menyerahkan 10 unit mesin pemadam Karhutla kepada Kapolres Ketapang AKBP Yani Permana, Selasa (29/3/2022) siang. (Agustiandi/Suara Kalbar). |
"Bukti komitmen itu, hari ini kita serahkan 10 unit alat pemadam kebakaran pada Polres Ketapang," ujar Kepala Perwakilan BGA Group Ketapang Riduan.
Riduan menyampaikan, guna mencegah dan upaya penangulangan Karhutla, seluruh perkebunan milik BGA Group juga telah memilki alat pemadam kebakaran sesuai aturan pemerintah.
"Itu sudah kita siapkan jauh-jauh hari. Seperti mobil pemadam kebakaran, menara api, mesin, itu memang sudah jadi komitmen kita untuk mencegah kebakaran hutan," ujarnya.
Menurut Riduan, batas antara lahan perusahaan dengan lahan milik warga menjadi lokasi yang rawan Karhutla. Guna mengantisipasinya BGA Group melibatkan masyarakat.
"Kita kerjasama dengan aparat desa, melakukan sosialisasi kepada masyarakat, melibatkan juga aparat kecamatan, kemudian di sekitar kebun kita bentuk masyarakat peduli api. Itu tanggung jawab kita bersama," pungkasnya. (Ndi)
.jpeg)
