Pemkab Ketapang Kirim Sampel Makanan yang Sebabkan Anak Keracunan

Editor: Agustiandi author photo

Direktur RSUD dr Agoesjam Ketapang, dr. Feria Kowira. (Agustiandi/Suara Kalbar).
Ketapang (Suara Ketapang) - Pemerintah Kabupaten Ketapang melalui Dinas Kesehatan mengirim sampel makanan yang menyebabkan 28 anak mengalami keracunan makanan.

Anak-anak mengalami mual dan muntah setelah menghadiri acara ulang tahun di Desa Kalinilam Kecamatan Delta Pawan Kabupaten Ketapang. 

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Ketapang, dr. Khairul Bahri Tambunan mengatakan, sampel tersebut bakal dikirim ke Labkesda Provinsi Kalbar di Pontianak.

"Sampel sudah kita ambil berupa makanan dengan lauk pauknya, kemudian ada juga snack, ini sampel udah kita amankan, kita masukkan cool box, rencana kita Kirim ke BPOM ataupun ke Labkesda Provinsi," paparnya, Senin (14/11/2022).

Khairul Bahri menyebut, pengujian sampel tersebut guna memastikan penyebab pasti kejadian keracunan makanan. 

Sementara itu, Direktur RSUD dr Agoesjam Ketapang Feria Kowira mengatakan, setelah mendapatkan penanganan medis di IGD, sejumlah pasien dapat diperolehkan pulang. Namun ada juga beberapa orang yang harus menjalani rawat inap.

"Yang sudah membaik pulangnya pagi hari ini, yang rawat inap kami ada beberapa, saya mendapat laporan kondisinya membaik," ujarnya.

Sebelumnya, puluhan anak-anak harus dilarikan ke rumah sakit Agoesdjam Ketapang karena diduga mengalami keracunan makanan, Minggu (13/11/2022) malam.

Tak hanya anak-anak, mereka yang mengalami mual dan muntah juga dialami para orang tua. Gejala itu muncul usai menyantap hidangan acara ulang tahun di Desa Kali Nilam Kecamatan Delta Pawan Kabupaten Ketapang.

Share:
Komentar

Berita Terkini