.jpeg) |
| Piala Asia |
Edisi keenam dari Piala Asia U-23 ini menandai perjalanan panjang turnamen tersebut sejak pertama kali digelar pada tahun 2013, dengan Oman menjadi tuan rumah.
Berbagai fakta menarik mendampingi perjalanan turnamen ini yang mempertemukan para pemain muda terbaik di Asia. Coba simak 5 fakta menarik tentang Piala Asia U-23 2024 berikut ini.
Laga pertama timnas Indonesia di Piala Asia U-23
Untuk pertama kalinya, Timnas Indonesia U-23 akan turut serta dalam turnamen prestisius tersebut, yang awalnya diinisiasi pada tahun 2012 sebagai Piala Asia U-22 sebelum pertama kali digelar pada tahun 2013. Sejak debutnya dalam ajang ini pada tahun tersebut, Tim Merah-Putih belum pernah berhasil melangkah ke putaran final. Tim Garuda Muda selalu terhenti di babak kualifikasi.
Armada yang dipimpin oleh pelatih Shin Tae-yong ini akan berkompetisi di Grup A Piala Asia U-23, bersaing dengan Timnas Qatar U-23, Timnas Australia U-23, dan Timnas Yordania U-23.
Garuda Muda berhasil melangkah ke Qatar setelah menjuarai Grup K pada babak kualifikasi. Indonesia U-23 menggebrak dengan kemenangan 9-0 melawan Chinese Taipei dan 2-0 saat bertemu dengan Turkmenistan. Tim Merah-Putih berhasil mengumpulkan enam poin dari dua pertandingan yang telah dimainkan.
Tiket ke Olimpiade Paris 2024
Piala Asia U-23 2024 bukan hanya merupakan ajang bergengsi di tingkat regional, tetapi juga berfungsi sebagai babak kualifikasi untuk cabang sepak bola Olimpiade Paris 2024. Tim juara, runner-up, dan peringkat ketiga secara otomatis akan mendapatkan tiket untuk berlaga di ibu kota Prancis.
Namun, tantangan menanti bagi tim yang berada di posisi keempat. Mereka harus melalui babak play-off yang sengit, di mana akan bertarung melawan tim-tim dari Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF) untuk memperebutkan tiket terakhir menuju Olimpiade 2024.
Pertandingan susah diprediksi
Dalam lima edisi Piala Asia U-23 yang telah diselenggarakan oleh AFC, terdapat pola menarik di mana setiap edisi diwarnai oleh kehadiran tim juara yang berbeda.
Irak meraih gelar juara pada edisi perdana pada tahun 2013, berhasil mengalahkan Arab Saudi dengan skor tipis 1-0 dalam pertandingan final yang ketat. Jepang mengukir namanya pada edisi 2016, mengamankan gelar juara setelah menaklukkan Korea Selatan dalam pertandingan final yang dramatis dengan skor 3-2.
Selanjutnya, Uzbekistan menambahkan keberhasilan mereka dalam daftar pemenang pada edisi 2018. Kejutan terus terjadi dalam Piala Asia U-23, dengan Korea Selatan dan Arab Saudi masing-masing meraih gelar juara pada edisi 2020 dan 2022.
Negara ASEAN yang paling berprestasi di Piala Asia U-23
Wakil ASEAN yang siap berlaga di Piala Asia U-23 2024 adalah Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Vietnam. Meskipun semua negara ini mempersiapkan tim-tim muda yang tangguh, Vietnam bisa dikatakan memiliki prestasi yang lebih gemilang dibandingkan dengan tiga peserta lainnya.
Vietnam telah menjadi langganan dalam Piala Asia U-23 dari kawasan ASEAN. Tim yang dikenal dengan julukan The Golden Stars ini telah berpartisipasi sejak edisi 2016. Prestasi terbaik yang berhasil mereka raih adalah finis sebagai runner-up, yang dicapai setelah mengalami kekalahan tipis dengan skor 1-2 dari Uzbekistan dalam partai final Piala Asia U-23 2018.
.jpeg)
