 |
| Kapolres Ketapang AKBP Setiadi saat diwawancara awak media, Senin (24/5/2025). (Agustiandi/Suarakalbar.co.id) |
Kapolres Ketapang, AKBP Setiadi menjelaskan, operasi ini dirancang untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pemudik, sekaligus memberikan rasa aman dan nyaman di tempat ibadah dan titik-titik rawan kecelakaan.
Kapolres Ketapang membeberkan, sebanyak 157 personel akan dilibatkan. Tak hanya disiagakan untuk pengamanan tempat ibadah, namun juga akan ditempatkan pada pos pengamanan dan pelayanan.
Setiadi menyampaikan, selain pengamanan, Polres Ketapang juga membuka pos pelayanan di beberapa titik, seperti Pos Ale-Ale, Pos Lantas, Rest Area hingga di Bandara Rahadi Oesman Ketapang.
"Pos terpadu di bandara akan diisi oleh BMKG, Dishub, POLRI dan stakeholder terkait untuk memudahkan koordinasi," jelas Setiadi, Senin (24/3/2025).
Mengantisipasi gangguan arus mudik, Polres Ketapang juga bakal menempatkan personel di lokasi jalan rusak. Pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas PUTR setempat dan instansi terkait untuk menyiapkan alat berat jika terjadi kendala di jalan.
Pada kesempatan tersebut, Kapolres turut mengimbau pemudik agar selalu mengutamakan keselamatan. Pemudik diingatkan untuk memastikan kondisi tubuh dan kendaraan benar-benar prima sebelum melanjutkan perjalanan ke kampung halaman. (Ndi)
.jpeg)
