 |
| Anak yatim mendapat santunan dari pengurus Masjid Agung Al-Ikhlas Ketapang. (Ist) |
Acara dihadiri oleh Ketua Umum Pengurus Masjid Agung Al-Ikhlas Ketapang, Marwan Noor, para pengurus Masjid Al-Ikhlas, jamaah masjid dan 56 anak yatim yang berada di sekitar Kota Ketapang.
Marwan Noor mengatakan, kegiatan santunan yatim ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Pengurus Masjid Agung Al-Ikhlas Ketapang kepada masyarakat sekitar.
"Alhamdulillah, walau di masa pandemi Covid-19, di bulan Muharram tahun ini Pengurus Masjid Agung Al-Ikhlas Ketapang bersama donatur bisa berbagi kebahagiaan," ujarnya.
Dia menjelaskan, pemberian santunan kepada yatim piatu ini merupakan salah satu upaya pengurus masjid untuk peduli kepada masyarakat, khususnya bagi anak yatim yang tinggal di sekitar Kota Ketapang.
"Ada 56 anak yatim yang kita santuni. Masih banyak anak yatim di luar sana yang belum mendapatkan santunan. Mudah-mudahan mereka juga bisa kami bantu di kemudian hari," ungkapnya.
Marwan juga mengajak seluruh jamaah dan masyarakat Ketapang untuk membiasakan berinfak, bersedekah, peduli, dan gemar berbagi.
"Mari sambut dan rayakan Asyura 10 Muharram ini dengan memperbanyak ibadah dan saling berbagi. Rasakan senasib dan sepenanggungan. Mari bangkitkan spirit Muharram sebagai spirit tahun baru Islam. Selalu optimis," ujarnya.
Dia berharap, apa yang dilakukan ini bisa menjadi stimulus bagi masyarakat Ketapang untuk bisa saling berbagi. "Semoga kegiatan ini sebagai tawashul dalam mendatangkan keberkahan dari Allah SWT. Semoga kegiatan seperti inu juga dapat dilakukan oleh masyarakat Ketapang pada umumnya," harapnya.
Pada kesempatan itu diserahkan bantuan kepada 56 anak yatim dari donasi 25 orang donatur. (Ndi).
