BPBD : Kendaraan yang Menuju Pontianak Lewat Siduk - Tayap, Lebih Baik Jalan Pelang

Editor: Agustiandi author photo

Petugas BPBD Kabupaten Ketapang tengah mengukur ketinggian banjir di Desa Simpang Tiga Sebelangaan Kecamatan Nanga Tayap, Senin (1/11/2021). (Ist)
Ketapang (Suara Ketapang) - Curah hujan yang cukup tinggi beberapa hari terakhir membuat tiga kecamatan di Kabupaten Ketapang terendam banjir. Tiga kecamatan tersebut yakni Kecamatan Sandai, Nanga Tayap dan Kecamatan Maura Pawan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ketapang Yunifar Purwantoro menyampaikan, banjir bahkan merendam jalan Sungai Kelik yang menjadi salahsatu akses Ketapang - Pontianak. 

"Dapat kami infokan kepada kawan-kawan semua, bagi yang ingin melalui Jalan Siduk, yang mau ke Tayap atau ke Pontianak, untuk sementara waktu mengurungkan niatnya, agar beralih ke jalan alternatif jalan Pelang," papar Yunifar, Senin (1/11/2021).

Yunifar mengatakan, air di lokasi tersebut bahkan hampir mencapai pinggang orang dewasa, akibatnya kendaraan bermotor tidak dapat melintasi jalan tersebut.

Baca juga : Banjir Sungai Kelik, Kades : Kalau Mobil Kecil Masih Waswas Lewat Situ

"Di Payak 600 ketinggian air sudah hampir mencapai pinggang orang dewasa, roda empat, roda enam pun tidak bisa (lewat), daerah situ pasang juga sudah mulai tinggi," ungkapnya.

Sejauh ini belum ada dilaporkan masyarakat yang mengungsi. Namun BPBD Kabupaten Ketapang terus melakukan pemantauan dan kesiapan siagaan. Sejumlah petugas dari BPBD Ketapang juga sudah berada di lokasi guna melakukan pendataan. 

"Diperkirakan hingga awal tahun depan curah hujan masih tinggi untuk di Kabupaten Ketapang, Warga diminta tetap waspada," pungkasnya. (Ndi)

Share:
Komentar

Berita Terkini