 |
| Kapolda Kalbar Irjen Pol Suryanbodo Asmoro didampingi unsur Forkopimda Kabupaten Ketapang berfoto bersama dengan anak-anak penerima hadiah sepeda di sela-sela kegiatan vaksinasi Covid-19 di halaman Mapolres ketapang, Selasa (29/3/2022) siang. (Agustiandi/Suara Kalbar) |
Polres Ketapang menyiapkan seribu dosis vaksin Sinovac dan Pfizer untuk vaksinasi dosis satu, dua termasuk vaksin penguat (booster). Seribu orang ditargetkan pada kegiatan tersebut.
Berdasarkan pantauan, antusias warga sangat tinggi, dua tenda yang disiapkan tampak dipadati warga dari semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga lansia.
Baca juga : BGA Serahkan Bantuan 10 Unit Mesin Pemadam Kebakaran untuk Polres Ketapang
Guna memikat warga, Polres Ketapang menyiapkan dorprize 10 unit sepeda. Warga yang sudah mendapat vaksin juga beri hadiah minyak goreng hingga susu steril gratis.
"Untuk di Kalbar sini, untuk vaksinasi pertama kita baru mencapai 82,1 persen, vaksin ke dua baru 64 persen, sehingga harapan dari pemerintah, dari pak Presiden termasuk pak Kalpolri, kita vaksinasi dua bisa mencapai 70 persen," papar Kapolda kepada awak media usai meninjau vaksinasi.
Kapolda berharap warga yang belum mendapat vaksin, segara mendatangi lokasi pelayanan vaksinasi. Terlebih jelang bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri seperti saat ini.
"Menjelang puasa dan Idul Fitri, mungkin ada masyarkat yang ingin berpergian dan sebagainya, salah satu syaratnya yaitu vaksin satu dan dua termasuk booster," paparnya.
Menanggapi rendahnya cakupan vaksin booster. Kapolda mengajak warga yang sudah melewati masa tiga bulan sejak vaksin ke dua untuk segera mendapatkan booster di lokasi pelayanan yang sudah ditentukan.
"Sudah ada, ada dosis tersendiri untuk booster, sudah disiapkan, dengan catatan yang sudah vaksin satu, vaksin dua, waktunya tiga bulan," timpalnya.
Perwira tinggi Polri tersebut juga menekankan pentingnya akselerasi dalam vaksinasi. Menurutnya, percepatan vaksinasi menjadi kunci utama pengendalian Covid-19.
Saat kunjungannya, Suryanbodo Asmoro juga tampak didampingi sejumlah pejabat utama Polda Kalbar termasuk Forkopimda Kabupaten Ketapang. (Ndi)
