Tengah Menjala Ikan, Parto Hilang di Sungai Pawan

Editor: Agustiandi author photo

Perahu milik Parto yang ditemukan warga. (Ist)
Ketapang (Suara Ketapang) - Seorang warga Desa Kali Nilam Kecamatan Delta Pawan Kabupaten Ketapang dilaporkan hilang di Sungai Pawan Kabupaten Ketapang Kalimantan Barat.

Korban bernama Parto (43), terakhir kali diketahui menjala ikan di area Sungai Pawan dengan menggunakan perahu sampan bermesin.

Adik Kandung korban To’i saat memberikan keterangan kepada petugas Polsek Benua Kayong menyebutkan, korban pada selasa (20/09/2022) malam, pergi ke area sungai pawan untuk menjala ikan dengan menggunakan perahu mesin yang biasa disebut kato.  

“Korban ini pergi sekitar pukul 20.00 WIB ke Sungai Pawan untuk mencari ikan dengan menjala menggunakan perahu kato, namun sampai saat ini belum kembali pulang kerumah” ujar To’i, Rabu (21/9/2022).

Keberadaan korban yang belum diketahui hingga sampai hari Rabu pagi, membuat pihak keluarga berusaha mencari korban. Sampai didapatkan informasi bahwa seorang warga Kelurahan Kauman Kecamatan Benua Kayong Kabupaten Ketapang yang bernama Jainal, telah menemukan sebuah perahu kato yang hanyut di perairan sungai pawan, pada Rabu pagi sekira pukul 06.40 WIB.

Informasi penemuan perahu kato ini langsung di cek oleh keluarga korban. Setelah melihat perahu dan ciri-ciri barang yang ada di perahu tersebut, keluarga korban yakin bahwa perahu tersebut milik korban dan langsung melaporkan peristiwa ini ke Polsek Benua Kayong. 

Anggota Polsek Benua Kayong bersama anggota Satuan Polairud Polres Ketapang yang menerima laporan ini langsung melakukan upaya pencarian korban di perairan sungai pawan. 

Kapolsek Benua Kayong IPTU Sumiadinata bersama KBO Satpolairud IPTU Drajad Pamungkas memimpin langsung upaya pencarian korban.

"Pagi ini kami bersama Satuan Polairud, Basarnas Ketapang serta pihak keluarga langsung melakukan pencarian keberadaan korban dengan cara menyusuri aliran sungai pawan menggunakan speed boat," ujarnya.

"paya pencarian ini akan terus kita lakukan namun belum ada tanda tanda keberadaan korba. Harapan kita bersama, semoga korban dapat ditemukan dalam keadaan selamat," pungkasnya.

Share:
Komentar

Berita Terkini