Melompat dari Kapal, Seorang Nelayan Dilaporkan Tenggelam di Perairan Kayong Utara

Editor: Agustiandi author photo

Tim SAR gabungan melakukan pencarian seorang ABK yang dilaporkan tenggelam di perairan kepulauan Karimata, Jumat (8/9/2023). (Ist).
Kayong Utara (Suara Ketapang) - Seorang pemuda dinyatakan tenggelam di perairan Pulau Betok Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat.

Koordinator SAR Ketapang Ayub mengatakan, korban adalah seorang anak buah kapal nelayan pencari cumi, bernama Pirman Utina berusia 18 tahun. 

"Kejadian awalnya pada 29 Agustus, pukul 11 siang, yang melompat dari kapal ada dua orang, atas nama Pirman Utina Nurkholis dan Daniel Siahaan. Daniel ini berhasil diselamatkan, namun Firman hingga hari ini belum ditemukan," ujar Ayub, Jumat (8/9/2023).

Ayub menerangkan, Firman bersama Daniel berniat kabur meninggalkan kapal dengan cara melompat terjun ke laut, lantaran sudah bosan berada di kapal tersebut. Saat itu ABK lainnya sedang istirahat tidur siang. Lokasinya di sekitar Karang Cina. 

"Sekitar 15 meter dari kapal, Daniel terlihat sudah dipermukaan air, tampak kelelahan, kapal mereka kemudian berusaha menyelamatkannya, sementara korban Firman sudah tak terlihat lagi," jelasnya.

Dalam kapal pencari cumi itu, lanjut Ayub, terdapat 15 Anak Buah Kapal (ABK) termasuk korban dan satu satu orang kapten dan seorang kepala kamar mesin.

Menurut Ayub, insiden itu baru dilaporkan pada pada Selasa 5 September 2023. Hingga kini tim SAR gabungan masih melakukan operasi pencarian. Posisi kapal itu saat ini sedang bersandar di Desa Betok Jaya, Kepulauan Karimata.

"Hari ini 8 September, menjadi hari ke empat operasi pencarian, tim SAR gabungan melakukan pencarian korban dengan metode penyisiran permukaan dengan luas search area 400 Nautical mile," pungkasnya. (Ndi)

Share:
Komentar

Berita Terkini