PT BGA Gelar Pelatihan KTPA untuk Pengendalian Kebakaran Lahan, Libatkan Masyarakat Perbatasan

Editor: Agustiandi author photo

PT BGA Region 8A Nanga Tayap menggelar pelatihan bagi Kelompok Tani Peduli Api (KTPA) selama tiga hari mulai 12 hingga 14 Juni 2025. (ist) 
Nanga Tayap (Suara Ketapang) - Sekolah Desa Berdaya PT BGA Regional 8A Nanga Tayap menyelenggarakan pelatihan bagi Kelompok Tani Peduli Api (KTPA) sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam mencapai target "3 Nol", salah satunya Nol Kebakaran. 

Bagus Ali Imron, CCR Spesialis PT BGA menyampaikan, kegiatan ini digelar selama tiga hari mulai Kamis, 12 hingga 14 Juni 2025. Bekerja sama dengan Manggala Agni Daops Kalimantan X/Ketapang dan diikuti oleh 35 peserta dari desa-desa perbatasan PT BGA di Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah.  

Bagus memaparkan, peserta pelatihan berasal dari Desa Mekar Utama, Banjarsari Kecamatan Kendawangan, Siantau Raya, Sei Kelik Kecamatan Nanga Tayap, Semandang Kanan Kecamatan Simpang Dua di Kabupaten Ketapang (Kalbar), serta Kotawaringin Lama dan Teluk Pulai Kecamatan Kumai di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kalteng).  

"Kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen PT BGA dalam melibatkan masyarakat untuk pengendalian kebakaran lahan di sekitar wilayah operasional perusahaan," tegasnya. 

Salah satu peserta, Yogi mengungkapkan apresiasinya. Ia berterima kasih kepada PT BGA yang telah memberikan pembekalan ilmu dari Manggala Agni. 

"Kami jadi lebih siap menjalankan peran sebagai KTPA," ujarnya. 

Rabuansyah, Kepala Desa Sei Kelik, menegaskan pentingnya pelatihan ini. Menurutnya PT BGA tidak sekadar membentuk KTPA, tetapi juga memastikan anggotanya paham tugas dan tanggung jawabnya. 

"Ini langkah nyata untuk pencegahan kebakaran di tingkat desa," katanya. 

Sebagai tindak lanjut, PT BGA melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan perwakilan Desa Sei Kelik, Siantau Raya dan Teluk Pulai untuk memperkuat kerja sama pengendalian kebakaran hutan dan lahan.  

Adapun materi pelatihan mencakup dasar-dasar kebakaran termasuk peran, tugas, dan tanggung jawab KTPA. Pelatihan juga menekankan pada teknik pencegahan kebakaran hutan dan lahan, pembukaan lahan tanpa bakar (PLTB) dan praktik pemadaman kebakaran. 

Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas masyarakat dalam mencegah dan menanggulangi kebakaran, sekaligus memperkuat sinergi antara perusahaan, pemerintah, dan warga setempat untuk mewujudkan lahan bebas api. (Ad)

Share:
Komentar

Berita Terkini