![]() |
Hingga Selasa (30/5/2025), Puskesmas Teluk Melano masih merawat 2 orang siswa yang diduga keracunan menu MBG. (ist) |
Mereka sebelumnya mengalami gejala mual dan pusing setelah menyantap menu program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada Senin (29/9/2025).
Kepala UPT Puskesmas Teluk Melano, Azwar Anas, menyampaikan kondisi kedua siswa kini berangsur membaik, namun masih dalam pengawasan tenaga medis.
“Sampai saat ini masih ada dua siswa yang dirawat di Puskesmas Teluk Melano dengan keluhan mual dan pusing,” ujar Azwar saat dikonfirmasi Suara Kalbar.
Azwar menjelaskan, total sembilan siswa sempat mengalami keluhan serupa. Tiga di antaranya dirawat di Puskesmas, sementara enam siswa lain sempat diobservasi di sekolah oleh petugas Pustu.
Menjelang Senin malam, enam siswa tersebut diperbolehkan pulang setelah mendapat penanganan, sedangkan satu siswa masih harus diobservasi karena kondisi lemah.
Menurut Azwar, hasil pemeriksaan dokter dan perawat menunjukkan sejumlah siswa memang memiliki riwayat penyakit lain. Ia mengingatkan agar kejadian serupa tidak terulang dengan memperhatikan aspek kebersihan makanan.
"Kami berharap pihak penyedia makanan lebih mengutamakan higienitas saat penyiapan maupun pendistribusian. Guru juga sebaiknya memeriksa kondisi makanan terlebih dahulu sebelum dikonsumsi siswa,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala SMP PGRI 01 Pulau Kumbang, Irvan Dinata, mengatakan sebagian siswa yang sempat dirawat sudah kembali masuk sekolah. Namun, pihak sekolah untuk sementara menghentikan distribusi MBG hingga dilakukan pertemuan dengan orang tua siswa.
"Alhamdulillah, sebagian siswa sudah kembali masuk sekolah. Untuk menu MBG, hari ini kami hentikan dulu sambil menunggu pertemuan dengan wali murid besok pagi,” kata Irvan.
Irvan menambahkan, saat kejadian dirinya tengah menghadiri pertemuan di Sukadana sehingga tidak bisa langsung mendampingi siswa, namun tetap memantau kondisi mereka melalui Puskesmas. (Win)