Makan Ketupat Colet Bersama Semarakkan Hari Jadi Ketapang ke 602

Editor: Agustiandi author photo
Ketapang berdoa Akasah dan berbagi 602 paket ketupat colet. Kegiatan ini dalam rangka rangga menyemarakkan hari jadi Kabupaten Ketapang ke 602
Ketapang (Suara Ketapang) -  Komunitas Ketupat Colet Ketapang mengelar kegiatan Ketapang berdoa Akasah dan berbagi 602 paket ketupat colet. Kegiatan rangka rangga menyemarakkan hari jadi Kabupaten Ketapang ke 602  tersebut digelar di kawasan perempatan Tugu Ale Ale Ketapang, Rabu (11/03/2020) pagi.

Ketupat colet sendiri merupakan makanan berbahan dasar beras yang dibungkus dengan anyaman daun kelapa yang masih muda (janur) ini biasanya berbentuk jajar genjang. Ketupat kerap kali disajikan bersama opor ayam, rendang daging atau sambal goreng ati saat Lebaran tiba.
Usai dibacakan doa, warga yang hadir pada acara itu mengenakan pakaian adat melayu itu pun mulai menikmati hidangan ketupat colet. Sembari berbagi kepada warga lain yang kebetulan melintas di kawasan Bundaran Tugu Ale-ale ketapang. Tampak juga Sekda Ketapang, Farhan turut hadir dengan pakaian adat melayu berwarna hijau lengkap dengan mengunakan tanjak.

Panitia kegiatan Ketapang berdoa akasah dan berbagi 602 paket ketupat colet , Yasmin Umar mengatakan kalau ia bersama komunitas ketupat coletnya yang baru saja dibentuk sejak beberapa minggu lalu itu, sengaja menggelar kegiatan ini guna ikut memeriahkan hari jadi Kabupaten Ketapang.

"Kegiatan ini kita namai Ketapang berdoa akasah, dan berkenan dengan ulang tahun Ketapang yang ke 602. kita berbagi 602 paket ketupat colet," ujarnya.

Ia menyebut kalau ia bersama komunitasnya itu sengaja menghadirkan ketupat colet yang terdiri dari beras yang dimasak dengan menggunakan anyaman daun kelapa muda berbentuk sebagai hidangan dalam kegiatan tersebut lantaran kuliner ini merupakan santapan khas warga Ketapang.

" Karena ketupat colet sudah ditetapkan sebagai kuliner khas Ketapang. Inisiator dari kegiatan ini adalah dari komunitas ketupat colet Ketapang," ungkapnya.

Ia juga menyebutkan kalau sambutan masyarakat Ketapang cukup luar biasa pada kegiatan ini. Menurutnya masyarakat memang rindu sesuatu acara yang berkenaan makan bersama dengan penganan ketupat colet. Selain itu, ia berharap diusia yang ke 602 ini, Ketapang dapat menjadi rumah bagi anak anak muda kreatif.

"Harapan kita adalah, daerah ini mesti menjadi daerah yang siap menampung energi energi kreatif anak muda. Terlebih juga untuk para orang orang tua semuanya. Yang terpenting mereka yang mau berbuat untuk daerah ini, harus dirangkul semua karena Ketapang adalah milik kita semua dan harus kita sayangi," tandasnya.

Kegiatan itu turut dihadiri Sekda Kabupaten Ketapang Farhan. Menurut Farhan, berbagai kegiatan masyarakat dalam rangka memperingati tahun HUT Ketapang yang ke 602 tahun 2020 ini, akan menjadi gerakan awal peringatan dan partisipasi masyarakat di tahun tahun berikutnya.
Sekda Kabupaten Ketapang Farhan turut menghadiri Kegiatan Ketapang berdoa Akasah dan berbagi 602 paket ketupat colet. 
"Salah satunya seperti yang dilaksanakan Komunitas Ketupat Colet Ketapang ini, dengan berbagi 602 paket Ketupat Colet dan doa Akasah," ucapnya. (Ndi)
Share:
Komentar

Berita Terkini