Pulang Salat Jumat, Bocah Kelas 2 SD di Ketapang Meningg4l Duni4 Ditabr4k Truk

Editor: Agustiandi author photo

Sepeda kecil milik bocah kelas 2 SD yang menjadi korban kecelakaan di Jalan Transito, Ketapang, diangkat polisi dari lokasi kejadian guna keperluan penyidikan, Jumat (19/9/2025). (ist) 
Ketapang (Suara Ketapang) – Seorang bocah kelas 2 SD meninggal dunia usai tertabrak truk ekspedisi di Jalan Transito, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Jumat (19/9/2025) siang. Peristiwa tragis itu terjadi ketika korban baru saja pulang salat Jumat.

Polisi yang menerima laporan segera mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Di jalan tersebut terlihat bekas tabrakan yang ditandai garis putih. 

Bekas tabrakan masih tertutup daun pisang. Sebuah sepeda yang diduga digunakan korban masih tergeletak di pinggir jalan. 

Menurut keterangan warga, jarak rumah korban dengan masjid tempatnya melaksanakan salat Jumat sekitar 200 meter. Sementara lokasi kecelakaan hanya berjarak sekitar 50 meter dari masjid tersebut. 

Sejumlah warga masih tampak berkerumun di lokasi kejadian. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian dengan luka mengenaskan di bagian kepala. 

Truk yang menabrak bocah kelas 2 SD hingga meninggal dunia telah diamankan pihak kepolisian. (ist) 
Truk berwarna biru dengan nomor polisi KB 9833 JA itu diketahui menabrak korban dari arah yang sama. Bak truk yang penuh muatan itu ditutup terpal hijau. Kendaraan beserta sopirnya telah diamankan pihak kepolisian.

“Dia baru pulang sembahyang Jumat, posisinya dengan truk satu arah menuju Kali Nilam,” ujar seorang warga di lokasi.

Kasat Lantas Polres Ketapang AKP Yunita Puspita Sari membenarkan insiden tersebut. 

"Korban anak SD, sementara sudah dilakukan penanganan awal," singkatnya. (Ndi) 

Share:
Komentar

Berita Terkini