KKL ke Negeri Jiran, Mahasiswa Untan Dalami Dinamika Ekonomi di Wilayah Perbatasan

Editor: Agustiandi author photo

Mahasiswa Program Magister Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tanjungpura Pontianak berfoto bersama di Universitas Malaysia Serawak, Kamis (30/10/2025). 
Kuching (Suara Ketapang) - Sebanyak 53 mahasiswa Program Magister Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak, melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dan Studi Perbatasan di Sarawak, Malaysia, pada 30 Oktober hingga 1 November 2025.

Kegiatan ini menjadi bagian dari pembelajaran mata kuliah Ekonomi Perbatasan, yang bertujuan memperdalam pemahaman mahasiswa terhadap aktivitas ekonomi lintas negara, terutama di kawasan Kalimantan Barat yang berbatasan langsung dengan Sarawak.

Rombongan mahasiswa Angkatan 35 kelas Ketapang itu berada di bawah bimbingan Ketua Program Studi Magister Ilmu Ekonomi Dr. Erni Panca Kurniasih, S.E., M.Si dan Ketua Jurusan IESP FEB Nurul Bariyah, S.E., M.Si., Ph.D.

Agenda hari pertama diisi dengan kunjungan akademik ke Universiti Malaysia Sarawak (UNIMAS). Para mahasiswa Untan disambut hangat oleh civitas akademika UNIMAS, kemudian mengikuti dua sesi utama, Sharing Knowledge dan Pre-Colloquium.

Dalam Sharing Knowledge, dua mahasiswa Untan, Teddy Safrudin dan Julius Andhy Hernandez, memaparkan riset bertema ekonomi digital dan industri kelapa sawit di Borneo.

Sementara dalam Pre-Colloquium, lima mahasiswa Untan — Rahwan Yulizal, Andri Nur Pratomo, Fenny, Muhammad Ifdal, dan Rino Ardhy Justama— mempresentasikan hasil kajiannya yang ditanggapi langsung oleh Prof. Dr. Evan Lau Poh Hock, Deputy of Research and Commercialization FEB UNIMAS.

Kunjungan ke Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Kuching). (*) 
Ketua Kelas, Andi Kurniawan, mengatakan kegiatan tersebut menjadi ruang pembuktian kapasitas akademik mahasiswa Untan di level internasional.

“Forum ini membuka wawasan kami bahwa kolaborasi lintas universitas dan negara sangat penting dalam memahami dinamika ekonomi global,” ujarnya.

Belajar Diplomasi di KJRI Kuching

Pada hari kedua, rombongan mahasiswa melanjutkan kunjungan ke Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Kuching). Mereka diterima langsung oleh Konjen RI di Kuching, Dr. Abdullah Zulkifli beserta jajaran.

Dalam sesi diskusi, mahasiswa mendapatkan penjelasan mengenai sejarah pembentukan KJRI Kuching, peran diplomasi ekonomi, hingga layanan perlindungan bagi warga negara Indonesia di Sarawak.

Salah satu peserta, Suryadi menyebut kunjungan tersebut membuka wawasan baru.

“Kami jadi tahu bagaimana diplomasi ekonomi dan pelayanan publik dijalankan di luar negeri. Ini pengalaman yang tidak bisa kami peroleh di kampus,” katanya.

Riset Ekonomi Lintas Batas di Pasar Serikin

Kegiatan diakhiri dengan studi lapangan di Pasar Serikin, kawasan perdagangan yang terletak di dekat perbatasan Indonesia–Malaysia. Pasar ini unik, meskipun berada di wilayah Malaysia, sebagian besar pedagangnya berasal dari Indonesia, sementara pembelinya didominasi warga Malaysia.

Para mahasiswa melakukan observasi dan wawancara untuk memahami pola perdagangan lintas batas, interaksi sosial-ekonomi masyarakat, serta potensi integrasi ekonomi di kawasan perbatasan Kalimantan–Sarawak.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan tidak hanya memahami teori ekonomi perbatasan, tetapi juga mampu menganalisis praktik ekonomi lintas negara secara langsung di lapangan.

Menguatkan Perspektif Regional

Ketua Program Studi Magister Ilmu Ekonomi Dr. Erni Panca Kurniasih menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan pembelajaran kontekstual yang menghubungkan teori ekonomi dengan realitas lapangan.

“Ekonomi perbatasan adalah laboratorium sosial yang sesungguhnya. Mahasiswa perlu melihat langsung bagaimana interaksi ekonomi antarnegara terbentuk dari ruang-ruang perdagangan rakyat,” ujarnya.

Kegiatan KKL dan Studi Perbatasan ini sekaligus memperkuat kerja sama akademik antara Untan dan UNIMAS, serta memperluas jejaring riset di bidang ekonomi regional dan pembangunan kawasan perbatasan. (Ad) 

Share:
Komentar

Berita Terkini